Home » » Tunjangan Kinerja PNS Kementrian Agama

Tunjangan Kinerja PNS Kementrian Agama

Kenaikan tunjangan kinerja remunerasi PNS di lingkungan Kementrian Agama 2016 telah disetujui oleh Menkeu dengan terbitnya Surat Menteri Keuangan kepada Menpan RB Nomor SR-2478/MK.02/2015.

Di mana di dalam surat tersebut, Menteri Keuangan memberikan persetujuan Kenaikan Tunjangan Kinerja 20 Kementerian/Lembaga Tahun 2016.

Serta juga bahwa kenaikan tunjangan kinerja remunerasi PNS terhitung mulai tanggal 1 November 2015. Itu artinya, akan ada rapel kekurangan tunjangan kinerja bagi 20 K/L, termasuk rapel Kekurangan Tukin Kemenag nantinya.

Tunjangan Kinerja PNS Kementrian Agama 2016

Tunjangan remunerasi yang berbasis kinerja PNS pegawai yang bersangkutan ini merupakan imbalan kerja di luar gaji yang dapat diwujudkan berupa honorarium, tunjangan tetap, insentif, bonus atas prestasi, pesangon, atau pensiun.

Berikut ini daftar tabel tukin remunerasi pns kementrian agama tahun 2016

Kenaikan Tukin Kemenag Tahun 2016
Sumber Gambar : Gajibaru.com

Tahun ini, Kementerian Agama (Kemenag) menyediakan dana untuk tunjangan kinerja pegawai.

Tunjangan kerja ini diberikan pada seluruh pegawai PNS di bawah lingkup Kemenag, termasuk pegawai Tata Usaha di Madrasah yang sudah PNS.

"Untuk apresiasi atas pencapaian kinerja, penilaiannya sudah tahun lalu dari BPK dan BPKP. Nanti kepala TU dan pegawainya yang sudah PNS di setiap madrasah juga akan dapat tunjangan ini tiap bulannya berdasarkan jabatannya," tambah Kepala TU Kantor Kemenag Surabaya, Nurhasan saat ditemui pada Hari Amal Bakti (HAB) ke-70 Kemenag RI di MAN Wonorejo Surabaya.

Penilaian pegawai termasuk budaya kerja, sinergitas, profesionalitas, serta integritasnya.

Menurutnya, penilaian ini telah dilakukan secara nasional di ranah kemenag dengan penilaian sebesar 40 persen, atau wajar dengan catatan. Seperti informasi yang dilansir dari bangkatribunnews dengan judul pemberitaan PNS Kemenag Dapat Tunjangan Rp 22 Juta Per Bulan.

"Saya nanti juga dapat tunjangan, tunjangan ini mulai dari Rp 1.766.000 sampai Rp 22.842.000," ungkap Nurhasan.

Kemenag Surabaya tahun ini fokus pada pengembangan prasarana madrasah, mulai dari bantuan ke beberapa sekolah hingga pengurusan lahan untuk dijadikan madrasah baru.

Kepala Kantor Wilayah Kemenag Surabaya, Mohammad Bakri menjelaskan penambahan sekolah ini masih dalam tahap perijinan dari pemerintah kota setelah proses jual beli di kecamatan Benowo.

"Masih dalam penandatanganan sekretaris dan PJ Wali Kota. Rencananya tahun ini masih kepengurusan administrasi," ujarnya.

Tanah yang dibangun untuk Madrasah Aliyah Negeri (MAN) memiliki tanah seluas 8.550 meter persegi, lalu kini menjadi 9.500 persegi berkat sumbangan masyarakat.

Selain itu anggaran tersebut juga dikhususkan untuk peningkatan kualitas guru dengan berbagai macam bimbingan teknis.
"Bimtek ini sudah mencakup pelatihan untuk peningkatan mutu guru," tuturnya.

Di sini juga akan dibangun enam bangunan, yakni satu masjid, ruang tata usaha, ruang guru, dan sisanya adalah kelas untuk proses pembelajaran.

Terima Kasih Telah Membaca & Silakan berbagi dengan sahabat lainnya Sharing Informasi

Previous
« Prev Post

0 komentar:

Post a Comment